Jika engkau bersedih, panggillah jiwamu dengan harapan sebagai
janji, karena kebaikan bagi jiwa adalah janji.
Jadikan harapanmu menjadi perisai atas serangan putus asamu, hingga
waktu akan menghapus kesedihanmu.
Tutuplah dirimu dengan orang-orang yang sering duduk bersamamu,
karena mereka selalu iri dan dengki, tak usah khawatir akan terjadi sesuatu,
sebab ini akan membuat orang yang hidup mati sebelum kematian itu sendiri.
Kesedihan itu tidak akan abadi seperti kesenangan tak akan lestari.
Karena saja bukan hal yang mempengaruhi jiwa pasti akan ada kehidupan yang
lurus bagi orang-orang yang terjaga. (Dr. Aidh Al Qarn )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar